Seorang penerjun pemberani asal Austria, Felix
Baumgartner sudah lebih dari setengah jalan menggapai tujuannya untuk
menciptakan rekor dunia untuk terjun paling tinggi.
Baumgartner membidik 23 mil (37 kilometer)
pada musim panas ini. Dan rekor dunia saat ini adalah 19,5 mil (31.3
kilometer).
Pada Kamis (15/03), Baumgartner melakukan tes
lompatan dari Roswell, New Mexico, dengan balon helium setinggi 100-kaki (30
meter). Ia naik di dalam sebuah kapsul bertekanan sampai ketinggian 71.581 kaki
(21.817 meter) dan kemudian melompat.
Menurut Trish Medalen, juru bicara proyek ini,
Baumgartner berasil terjun dan mendarat dengan selamat.
�Pemandangan yang luar biasa, lebih indah
darin yang awalnya saya bayangkan,� tutur Baumgartner dalam sambutannya setelah
melakukan lompatan.
Latihan pada hari Kamis tersebut untuk menguji
kapsul, pakaian, parasut dan sistem lainnya.
Saat melompat, Baumgartner mencapai kecepatan
hingga 364,4 mil perjam (586,4 kilometer perjam) dan terjun bebas selama tiga
menit dan 43 detik, sebelum menarik tali parasutnya. Dan seluruh proses terjun
berlangsung selama delapan menit dan delapan detik.
Suksesnya uji coba ini membuat Baumgartner
diyakini sebagai orang ketiga yang pernah melompat dari ketinggian tersebut dan
melakukan pendaratan yang aman.
�Saya sekarang menjadi anggota sebuah klub
cukup kecil,� katanya.
Saat pria berusia 42 tahun asal Austria yang
dikenal sebagai �Fearless Felix� meloncat dari ketinggian 120.000 kaki beberapa
bulan kedepan, ia mengharapkan dapat memecahkan Sound Barrier saat ia jatuh
melalui stratosfer dengan kecepatan supersonik.
Rekor dunia untuk terjun bebas tertinggi
sampai saat ini dipegang oleh Joe Kittinger, seorang pensiunan perwira Angkatan
Udara dari Florida. Dimana ia melompat dari ketinggian 102.800 kaki (313.333
meter) pada tahun 1960.
Sebelum melakukan aksi pemecahan rekornya,
Baumgartner kembali berencana untuk melompat dari ketinggian 90.000 kaki
(27.000 meter).



Tidak ada komentar:
Posting Komentar