Senin, 05 Maret 2012

Misteri Mengerikan Dibalik Nomor Cantik 0888 888 888




misteri nomor cantik





Percaya ngak percaya, perusahaan
telekomnunikasi asal Bulgari, Mobitel kabarnya menarik nomor 0888 888 888
(cantik ya?) dari pasaran setelah tiap orang yang memilikinya meninggal dalam
10 tahun terakhir. Kejadian berbau mistik ini diberitakan website asal Inggris
Telegraph.co.uk.





Menurut Berita, nomor mistik yang sebenarnya
cantik ini pernah dimiliki oleh tiga orang yang semuanya kaya raya. Ya iya lah,
biasanya nomor cantik begini memang punya harga spesial yang cuma bisa dimiliki
orang berduit. Cuma sayangnya nomor yang cantik bukan selalu berarti nomor yang
hoki.





Pemilik pertamanya adalah Vladimir Grashnov,
mantan direktur utama dari Mobitel sendiri. Sebagai bos, Grashnov berhak
memiliki nomor cantik yang dikeluarkan perusahaannya itu. Sayangnya Grashnov
meninggal karena kanker di tahun 2001 pada usia 48 tahun. Menyusul
keperguannya, ada selentingan kalau kankernya dibikin saingan bisnisnya
menggunakan racun radioaktif. Serem!!





Selanjutnya, nomor tersebut dimiliki bos mafia
Bulgaria, Konstantin Dimitrov yang akhirnya bernasib tragis ditembak tahun 2003
dalam perjalanan mengawasi kerajaan penyelundupan obat biusnya yang bernilai
500 Juta poundsterling (itung sendiri deh berapa kalo dirupiahkan, 1�=15.000).





Dimitrov yang saat itu berusia 31 tahun
kebetulan membawa hape dengan nomor tadi saat ditembak. Otak penembakan itu
diduga boss mafia Rusia yang jadi pesaingnya.





Setelah itu, nomorpun berganti kepemilikan ke
Konstantin Dishliev, pengusaha 'hitam' yang akhirnya ditembak mati di luar
restoran India di Ibukota Bulgaria, Sofia. Ia adalah penyelundup kokain kelas
kakap yang bertopeng pengusaha real estate meninggal setelah menyelundupkan
narkoba dari Kolumbia senilai 130 Juta Poundsterling digerebek polisi.





Sejak saat itu, nomor angker tadi jadi tanpa
pemilik saat polisi menyelidiki kasus Dishliev. Akhirnya boss Mobitel
berinisiatuf menarik nomor tersebut untuk selamanya.... Sekarang kalau nomor
tersebut ditelepon yang ada adalah nomor tersebut berada di luar jangkauan.
Saat ditanya, juru bicara Mobitel bilang kalau pihaknya ngak bersedia
memberikan komentar soal nomor yang dikeluarkannya. Serem juga ya? Percaya?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar